"Ada dua keputusan yang akan diambil dari pertemuan tersebut," ungkap Hollande, dalam pidatonya di sebuah televisi lokal, seperti dilansir dari New York Times, Sabtu (14/11/2015).
Dua keputusan tersebut yakni Pemerintah Prancis akan menyatakan keadaan darurat, di mana beberapa tempat akan ditutup, beberapa ruas jalan akan dilarang untuk dilewati, dan juga akan ada pencarian di seluruh Prancis.
"Keadaan darurat akan diberitakan di seluruh wilayah. Keputusan kedua yang telah dibuat adalah menutup perbatasan," tegasnya.
Menurut dia, penutupan perbatasan tersebut demi memastikan bahwa tidak ada yang masuk untuk berbuat kejahatan dan mereka yang telah melakukan kejahatan - yang telah terjadi - juga bisa ditangkap jika mereka melewati perbatasan itu.
Seperti diketahui, Prancis diguncang serangan pada Jumat (14/11/2015) malam waktu setempat. Ratusan orang menjadi korban jiwa dan diperkirakan merupakan warga sipil. Dalam serangan tersebut diduga terjadi penembakan, penyanderaan, dan serangan bom di beberapa tempat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
