medcom.id, Hamburg: Presiden Amerika (AS) Donald Trump, mengatakan dirinya dan Presiden Rusia Vladimir Putin telah membahas berbagai hal dan ia mengantisipasi perkembangan selanjutnya yang akan menguntungkan bagi kedua negara.
"Saya mengharapkan banyak hal positif terjadi bagi Rusia dan Amerika Serikat," kata Trump pada awal pertemuan langsung resmi pertamanya dengan Putin, suatu diskusi bilateral resmi yang membayangi pertemuan para pemimpin G20 di Hamburg, Jerman, seperti dikutip dari VOA Indonesia, Sabtu 8 Juli 2017.
Pertemuan itu sarat dengan simbolisme sewaktu Trump, yang masih baru dalam diplomasi global, duduk bersama dengan Putin, mantan agen dinas rahasia KGB, yang naik ke tampuk kekuasaan dengan apa yang disebut sebagai kudeta Kremlin 17 tahun silam. Putin memiliki reputasi membuat mitra-mitra berundingnya bingung.
Para pengamat mencermati pertemuan itu untuk mengetahui bagaimana kedua pemimpin itu berinteraksi. Hubungan antara Putin dan mantan Presiden Barack Obama tegang, sedangkan Trump berulang kali menyatakan ia ingin meningkatkan hubungan dengan Rusia.
Ada pula keraguan di Amerika mengenai niat Rusia, terutama sebagai akibat investigasi yang masih berlangsung mengenai apakah tim kampanye Trump berkolusi dengan Rusia karena negara itu mencampuri pemilihan presiden Amerika pada November lalu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
