medcom.id, Wina: Perayaan peringatan kemerdekaan ke-72 Republik Indonesia, dilaksanakan di Kedutaan Besar RI di Wina, Austria.
Dalam pernyataannya, Duta Besar RI untuk Republik Austria dan Republik Slovenia, Dr. Darmansjah Djumala menyebutkan bahwa Indonesia telah memilih demokrasi sebagai jalan menuju kesejahteraan bangsa. Dipahami bahwa demokrasi tanpa kebebasan akan berubah menjadi tirani.
"Namun di lain pihak, demokrasi yang berlebihan dan tidak bertanggung jawab dalam berekspresi, akan mengarah pada anarki," ujar Dubes Darmansjah, dalam keterangan tertulis KBRI Wina, yang diterima Metrotvnews.com, Jumat 18 Agustus 2017.
"Oleh karena itu, nilai-nilai toleransi, keberagaman, dan saling menghormati perlu terus ditumbuhkan untuk menjamin kelangsungan dan kedamaian hidup berdampingan dalam perbedaan sebagai sebagaimana terefleksikan dalam semangat Bhinneka Tunggal Ika," imbuh Dubes Darmansjah.
Bagi pria yang pernah menjabat sebagai bertugas sebagai Kepala Sekretariat Presiden itu, kesabaran, toleransi, dan saling menghargai satu sama lain, adalah potensi yang tidak hanya menjadi penopang dalam kehidupan bangsa yang multikultural, tetapi juga menjadi wujud nyata dari diri Indonesia sebagai bangsa yang memiliki keadaban.
Lebih dari 100 orang mengikuti upacara ini. Mereka terdiri dari pejabat dan staf KBRI Wina, Dharma Wanita Persatuan, Persatuan Pelajar dan Mahasiswa Indonesia di Austria (PPI Austria), serta wakil-wakil masyarakat Indonesia lainnya di Austria.
Dubes Darmansjah Djumala juga menyampaikan mengenai prinsip 'negara hadir' bagi seluruh warga negara Indonesia melalui kerja nyata, yang pada gilirannya dapat meningkatkan kualitas hidup seluruh manusia Indonesia.
Sebagai perwujudan 'negara Indonesia' di Austria, KBRI Wina terus berupaya meningkatkan pelayanan dan perlindungan WNI melalui pembinaan hubungan baik dengan masyarakat Indonesia di Austria dan Slovenia. Keterlibatan, partisipasi, dan dukungan masyarakat Indonesia dalam berbagai program dan kegiatan KBRI Wina menjadi salah satu modalitas kuat dalam mempromosikan Indonesia di Austria dan Slovenia.
Keterlibatan Indonesia dalam konteks multilateral juga disinggung oleh Dubes Darmansjah. Dirinya menggarisbawahi pentingnya upaya membumikan diplomasi multilateral, antara lain melalui organisasi IAEA dan UNODC, untuk mendukung program pembangunan terkait sektor-sektor yang manfaatnya dapat langsung dirasakan oleh masyarakat luas.
Kiprah Indonesia di IAEA selama ini telah mendapatkan apresiasi dunia internasional dan berujung pada diberikannya kepercayaan kepada Indonesia untuk menjadi Presiden Board of Governors IAEA mulai September 2017 mendatang hingga satu tahun ke depan. Kesempatan ini akan dimanfaatkan penuh oleh KBRI Wina meningkatkan kerjasama Indonesia dan IAEA di bidang aplikasi IPTEK nuklir, seperti pertanian, kesehatan, teknologi iradiasi serta penanggulangan dampak bencana alam dan tsunami.
"Terkait UNODC, Indonesia akan berupaya untuk memerangi kejahatan pencurian ikan dalam rangka meningkatkan stok ikan nasional dan sebagai pengejewantahan visi Indonesia sebagai poros maritime dunia," tegasnya.
Tidak ketinggalan hubungan bilateral Indonesia-Austria yang berjalan selama ini. Menurut Darmansjah ada beberapa perkembangan di bidang ekonomi, politik dan sosial budaya. Beberapa poin utama yang diangkat adalah sejumlah upaya KBRI/PTRI Wina untuk meningkatkan ekspor Indonesia ke Austria melalui berbagai program promosi ekonomi, dan melanjutkan forum Dialog Lintas Agama antara RI-Austria.
Peringatan HUT Proklamasi Kemerdekaan RI ke – 71 kali ini berlangsung meriah dan ditutup dengan acara pemotongan kue. Sebagai bagian dari tradisi KBRI/PTRI Wina, potongan tumpeng pertama diserahkan langsung oleh Dubes Darmansjah kepada WNI senior dan anggota Diaspora Indonesia senior di Austria sebagai bentuk apresiasi atas kontribusi yang diberikan terkait penguatan hubungan bilateral RI-Austria. Dalam kesempatan kali ini, potongan kue pertama diserahkan kepada Lena Waldmayer dan Hok Tjhoen Tan. Keduanya berasal dari Indonesia dan telah bermukim di Wina, Austria, sejak pertengahan tahun 60an.
Upacara kenaikan bendera merupakan salah satu bagian dari rangkaian kegiatan peringatan HUT Proklamasi Kemerdekaan RI ke-72 yang diselenggarakan oleh KBRI/PTRI Wina. Sebelumnya KBRI/PTRI Wina juga mengadakan berbagai lomba olahraga yang diikuti masyarakat Indonesia di Austria. Di samping upacara dan lomba olah raga, KBRI/PTRI Wina juga akan menggelar acara Pesta Rakyat pada tanggal 19 Agustus 2017. Peringatan HUT Proklamasi Kemerdekaan RI akan ditutup dengan acara Resepsi Diplomatik yang akan digelar di kota Wina, Austria, pada 7 September 2017 dan di kota Ljubljana, Slovenia, pada 2 November 2017 mendatang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News