medcom.id, Wina: Presiden Austria Alexander van Bellen memberikan mandat kepada Sebastian Kurz untuk membentuk pemerintahan. Kurz, adalah pemimpin termuda di dunia.
Pria berusia 31 tahun itu, menjadi Kanselir Austria termuda dalam sejarah. Dirinya juga menjadi pemimpin paling muda di dunia.
Partai Rakyat (Partai OeVP) pimpinan Kurz, menang dalam pemilu Austria, Minggu 15 Oktober lalu. Pria yang dijuluki 'wunderwuzzi' atau 'whizz-kid', akan melakukan pembicaraan partai sayap kanan, Freedom Party (FPOe).
Kurz berhasil membawa partainya menang dengan perolehan 31,5 persen suara. Sementara Partai Sosial Demokrat meraih 26,9 persen suara. FPOe sendiri meraih 26 persen suara.
Namun di balik labelnya sebagai pemimpin termuda di dunia, Uni Eropa diperkirakan akan dipusingkan dengan pemerintah baru Austria ini. FPOe dikenal dengan sikapnya yang anti dengan Uni Eropa.
Kurz pun akhirnya diambil sumpah sebagai Kanselir pada Jumat 20 Oktober 2017, waktu setempat oleh Presiden Bellen. Setelah diberikan mandat, mantan Menteri Luar Negeri Austria termuda ini pun melontarkan ide baru dalam pemerintahan.
"Saya menginginkan budaya politik baru, gaya politik baru," ujar Kurz, seperti dikutip AFP, Jumat, 20 Oktober 2017.
"Pemerintahan baru harus memiliki keberanian dan determinasi untuk membawa perubahan di Austria," tegasnya.
Belum diketahui kabinet yang dibentuk oleh Kurz nantinya. Namun Eropa saat ini terus menunggu gebrakan baru dari pemimpin muda tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
