Saat presiden AS sebelumnya, Barack Obama, menyebut Merkel sebagai "mitra terdekat internasional," belum pernah ada kontak antara Merkel dengan Trump sejak berakhirnya pemilihan umum presiden AS.
Kritik Trump terhadap Jerman atas beragam isu, mulai dari sektor perdagangan hingga kebijakan keimigrasian Merkel, mendapat perhatian besar di Berlin.
Satu bulan setelah Wakil Presiden Mike Pence menegaskan bahwa Eropa adalah mitra penting AS, pertemuan pada Selasa mendatang akan menyoroti apakah Trump akan menyoroti pesan wakilnya itu.
Merkel menggarisbawahi bahwa perjalanannya ke Washington dilakukan bukan hanya dalam kapasitasnya sebagai pemimpin Jerman, tapi juga utusan dari Uni Eropa.
"Tentu saja saya akan menekankan bahwa kita, negara kita dan keanggotaan di Uni Eropa adalah dua sisi mata uang yang sama," tutur Merkel di Brussels, seperti dikutip AFP.
Pertemuan di washington juga akan menghadirkan "pertukaran pandangan atas topik bilateral dan internasional serta hubungan transatlantik, yang selalu saya tekankan bahwa itu sangat penting," tambah juru bicara Merkel, Ulrike Demmer.
Seperti kunjungan serupa sebelumnya, Merkel akan ditemani sejumlah pebisnis besar. Namun kali ini, delegasi bisnis menghadapi ketidakpastian karena Trump selalu menegaskan dirinya akan menerapkan kebijakan "Amerika First" atau mendahulukan kepentingan negaranya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
