"Dalam enam pekan terakhir, hampir dua ribu anak dipaksa berpisah dari orangtua mereka," kata Zeid dalam pernyataan di situs Dewan HAM PBB, Selasa 19 Juni 2018.
Zeid mengatakan American Association of Pediatrics di AS bahkan menyebut kebijakan tersebut praktik kejam pelecehan anak yang disetujui pemerintah. Hal ini bisa menyebabkan trauma mendalam pada anak dengan konsekuensi seumur hidup.
"Pemikiran bahwa tiap negara akan berusaha menghalangi orangtua bersama anak-anak malah menimbulkan pelecehan. AS harus segera menghentikan kebijakan ini," imbuh Zeid.
Dia menambahkan, AS harus meratifikasi Konvensi tentang hak anak.
Sepertinya, ucapan Zeid ini menjadi salah satu alasan dibalik keputusan AS hengkang dari Dewan HAM PBB. Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo mengatakan kinerja Dewan HAM sangat buruk.
Dia menambahkan Dewan HAM menjadi tempat bersembunyinya negara-negara pelanggar berat HAM di dunia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
