"Jumlah korban tewas menjadi 128 jiwa, sementara 99 lainnya dalam kondisi kritis," ujar seorang pejabat Kejaksaan Prancis, seperti dikutip Reuters, Sabtu (14/11/2015).
Presiden Prancis Francois Hollande sudah mendeklarasikan kondisi darurat. Dia juga menyatakan bahwa serangan ini sebagai tindakan teroris.
Sementara, berbagai mobil milik pihak keamanan Prancis, mulai berkumpul di Stade de France. Mereka memulai proses penyelidikan dari serangan pada Jumat (13/11/2015) malam waktu setempat.
Tim forensik yang menggunakan pakaian khusus tampak mulai berkumpul di Stade de France. Mereka juga meletakan tanda bukti di luar sebuah restoran cepat saji.
Dimulainya proses penyelidikan memungkinkan penguakan siapa di balik penyerangan tersebut. Hingga saat ini belum ada pihak yang mengaku bertanggungjawab dalam kejadian itu.
Stadion Stade de France merupakan salah satu dari tujuh lokasi penyerangan yang terjadi di Paris. Tiga orang pelaku meledakkan diri pada saat berlangsungnya pertandingan Prancis melawan Jerman.
Pihak Kepolisian Prancis memastikan bahwa seluruh pelaku serangan di Paris, tewas. Jumlah pelaku penyerangan dikabarkan mencapai delapan orang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
