Bermula dari komentarnya yang mengecam Wali Kota London Sadiq Khan terkait serangan teror di London, Trump kini balik dikecam warga London. Dalam serangkaian cuitan, Trump menuangkan cemoohan atas upaya Khan meyakinkan publik.
Dilansir Guardian, Senin 12 Juni 2017, Trump mengatakan kepada May bahwa ia tidak ingin datang jika ada demonstrasi berskala besar.
Undangan May kepada Trump ini disebut-sebut undangan yang terlalu dini. Namun, tidak mungkin bagi Trump tidak menghadiri undangan May untuk menyambangi London.
Sementara, Duta Besar AS untuk Inggris Lewis Lukens yang seorang diplomat karir, malah sangat mendukung Sadiq Khan atas kepemimpinannya yang kuat dalam meyakinkan warga London agar tak takut.
Pernyataannya itu dilontarkan setelah beberapa hari Trump mengkritik Sadiq Khan. Lukens mengatakan, Trump salah mengartikan komentar Sadiq.
Menanggapi komentar Trump, Sadiq bahkan meminta Inggris untuk tidak mengundang seseorang yang kebijakannya bertentangan dengan kepentingan dalam negeri.
"Saya rasa kita tidak perlu menggelar karpet merah untuk Presiden AS karena sejumlah kebijakannya bertentangan dengan semua yang telah kita perjuangkan," kata Sadiq.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
