Polisi mengatakan mereka melepaskan tembakan selama insiden tersebut. Pelaku diketahui warga negara Finlandia.
Polisi telah menahan pelaku. Menurut mereka, dia termasuk salah satu yang terluka.
Dilansir dari Independent, Rabu, 2 Oktober 2019, insiden ini bermula ketika pelaku mengeluarkan senjata tajam dari dalam tasnya.
"Satu orang tewas dalam insiden itu dan 10 lainnya luka-luka, salah satunya adalah tersangka. Sebanyak dua dari 10 orang ini terluka parah," ucap juru bicara Departemen Kepolisian Finlandia Timur, Ville Hokkanen.
Sementara itu, Perdana Menteri Finlandia, Antti Rinne mengutuk keras aksi ini. "Tindakan kekerasan di Savo Vocational College ini sangat mengejutkan dan kami benar-benar mengutuk tindakan ini," tuturnya di akun Twitter.
Ini merupakan kekerasan yang ketiga kalinya terjadi di sekolah Finlandia. Pada 2007, seorang siswa di Sekolah Menengah Jokela menembak delapan orang sebelum bunuh diri, kemudian insiden serupa terjadi pada 2008 di Kauhajoki.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
