Penembakan terjadi di sebuah panti jompo swasta di kota Daruvar, sekitar 120 kilometer di sebelah timur ibu kota Zagreb. Pelaku tiba-tiba masuk ke lokasi dan melepaskan tembakan ke arah orang-orang yang ada di sana, lapor HRT dan dikutip dari CNN, Selasa, 23 Juli 2024.
"Lima dari enam korban tewas adalah penghuni panti jompo, sedangkan satu lainnya adalah karyawan," ucap Kepala Kepolisian Kroasia Nikola Milina kepada awak media dari Daruvar.
Pria bersenjata itu sebelumnya pernah berhadapan dengan pihak berwenang. Ia diketahui sebagai anggota unit polisi militer, dan memiliki senjata api pendek yang belum terdaftar, kata Milina. Ia menegaskan bahwa masih terlalu dini untuk menentukan motif pelaku.
HRT melaporkan bahwa lima korban tewas seketika. Kantor berita negara HINA melaporkan bahwa para korban luka menerima bantuan medis selang beberapa jam usai penembakan.
Menurut HINA, pelaku penembakan melarikan diri, tetapi kemudian ditangkap di dekat sebuah kafe. Penyelidikan masih berlangsung dan polisi belum memberikan keterangan tambahan, kata HRT.
"Kami sangat terkejut dengan pembunuhan lima orang di panti jompo ini," tutur Perdana Menteri Kroasia Andrej Plenkovi dalam sebuah unggahan di media sosial, sebelum kabar kematian korban keenam.
"Kami menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban dan berharap agar korban luka segera pulih. Saya berharap pihak berwenang dapat mengungkap kejahatan mengerikan ini," sambungnya.
Wakil Perdana Menteri Kroasia Davor Bozinovic, Menteri Kesehatan Vili Beros, dan Menteri Kebijakan Sosial Marin Pileti sedang dalam perjalanan ke Daruvar untuk menangani penembakan tak biasa ini.
Baca juga: Enam Tewas dalam Penembakan Misterius di Kroasia
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
