Dalam sesi pembukaan disampaikan bahwa KBRI Bucharest memberikan perhatian serius atas pelaksanaan kursus bahasa Indonesia. Hal ini merupakan pintu gerbang pengenalan budaya Indonesia kepada warga Rumania dan Moldova.
Dengan penguasaan bahasa Indonesia, diharapkan berbagai kegiatan, baik sosial-budaya maupun ekonomi, dapat berjalan secara lebih efektif.
Berbeda dengan kursus sebelumnya yang dilakukan dengan metode tatap muka, selama masa pandemi, kursus bahasa Indonesia dilakukan secara daring. Hal ini membuat jangkauan promosi kebudayaan Indonesia semakin luas ke berbagai kota di Rumania dan Republik Moldova.
Meski jumlah peserta tidak begitu banyak, namun para alumni kursus bahasa Indonesia nantinya dapat digabungkan dalam Friends of Indonesia dan dilibatkan dalam diplomasi budaya, pariwisata maupun sosial Indonesia.?
Berdasarkan keterangan di situs Kemenlu RI, Jumat, 15 Oktober 2021, KBRI Bucharest secara rutin akan mengadakan kursus tersebut setiap tahunnya. Sebagai tindak lanjut, para peserta kursus nantinya dapat melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi melalui Program LINGUA yang diajarkan dengan metode Common European Framework of Reference for Language (CEFR) oleh Universitas Airlangga Surabaya.
Program tersebut merupakan hasil dari kerja sama yang telah tertuang dalam Nota Kesepahaman tentang Penyelenggaraan Pengajaran Bahasa Indonesia bagi Penutur Bahasa Asing di Rumania dan Republik Moldova antara KBRI Bucharest dan Universitas Airlangga Surabaya.
?Secara umum, sesi pembukaan dan pengajaran perdana kursus Bahasa Indonesia berjalan dengan baik dan diikuti secara antusias oleh para peserta.
Baca: Pulut Kuning Warnai Festival 'Missing Our Home Bread' di Rumania
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
