Menurut Biden, Trump adalah presiden yang hanya bisa membangkitkan kebencian, rasis, perpecahan di tengah masyarakat AS.
"Orang ini hampir tidak melakukan apa-apa untuk orang kulit hitam Amerika selama kepemimpinannya," imbuh Biden, dalam debat perdana capres AS 2020 di Cleveland, Ohio, Selasa 29 September malam waktu setempat.
Trump menanggapi isu kulit hitam dengan menyinggung peran Biden dalam pengesahan RUU Kejahatan AS di tahun 1994. Undang-undang itu berimbas pada meningkatnya jumlah penahanan polisi terhadap kulit hitam AS secara signifikan.
"Saya telah membuat banyak orang keluar dari penjara," kata Trump, merujuk pada reformasi peradilan pidana yang ia tandatangani dalam kepemimpinannya sebagai presiden.
"Justru Anda (Biden) yang telah memperlakukan buruk komunitas kulit hitam, sama buruknya dengan siapapun di negara ini," sambungnya.
Biden menanggapi komentar Trump dengan menyinggung gelombang aksi protes anti-rasisme yang melanda AS dalam beberapa bulan terakhir. Gelombang protes dipicu penembakan dan perlakuan buruk aparat keamanan terhadap individu kulit hitam di AS, termasuk George Floyd.
"Kekerasan sebagai respons tidak pernah pantas untuk dilakukan, lain halnya dengan unjuk rasa damai," imbuhnya, merujuk pada tindakan represif polisi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
