Ia menambahkan, dua orang lainnya termasuk seorang polisi terluka, dibawa ke rumah sakit. Tetapi mirisnya, pelaku dari penembakan ini diyakini sebagai remaja.
"Kita harus menghentikan kekerasan tanpa berpikir ini di Amerika," kata Baldwin, dikutip dari AFP, Jumat, 14 Oktober 2022.
Penembak yang dicurigai dianggap sebagai remaja laki-laki kulit putih dengan senjata panjang. Media lokal menambahkan, belum ada yang ditahan tetapi tersangka telah terpojok di garasi oleh pihak berwenang.
Ada beberapa TKP yang terkait dengan situasi penembakan aktif
Video helikopter dari WRAL-TV menunjukkan lebih dari selusin kendaraan darurat berbaris di jalan melalui daerah berhutan.
Gubernur North Carolina Roy Cooper mengatakan, dia berbicara dengan Baldwin dan mengerahkan sumber daya negara untuk membantu di tempat kejadian.
Penembakan WNI
Sebelumnya dua remaja di AS di Texas ditangkap karena menembak seorang warga negara Indonesia (WNI) bernama Novita Kurnia Putri atau dikenal dengan Novita Brazil. Korban tewas seketika dan menurut informasi dari media lokal pelaku salah sasaran karena menembakan ratusan peluru ke arah rumah korban.
Sherrif Bexar County, Javier Salazar menuturkan bahwa Pelaku adalah dua orang remaja berusia 14 dan 15 tahun. Keduanya sudah ditangkap oleh pihak Kepolisian setempat.
KJRI Houston saat ini masih mengurus pemulangan jenazah Novita dan mendapatkan kepastian bahwa surat kematian akan dikeluarkan pada 14 Oktober. Setelah itu proses pemulangan akan dilakukan dan memerlukan waktu satu minggu.
Baca juga: Kembali Lagi Terjadi Penembakan di AS, Lima Orang Tewas
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
