Dalam kunjungan pertamanya ke markas besar NATO di Brussels, Belgia, sejak Rusia menginvasi Ukraina tahun lalu, Zelensky meminta NATO untuk mengirim bantuan pertahanan udara, rudal jarak jauh, dan amunisi menjelang musim dingin.
Permohonan tersebut muncul di tengah kekhawatiran bahwa serangan kelompok pejuang Palestina Hamas terhadap Israel dapat mengalihkan perhatian Amerika Serikat (AS) dari konflik yang berkecamuk di Eropa Timur.
Zelensky mengatakan tentaranya sudah bersiap untuk berperang melawan Rusia sepanjang musim dingin.
"Bagi kami, cara untuk bertahan hidup selama musim dingin mendatang adalah hal besar," kata Zelensky, saat berbicara kepada media bersama Sekjen NATO Jens Stoltenberg.
"Kami sedang bersiap, kami siap. Sekarang kami memerlukan dukungan dari para pemimpin. Itu sebabnya saya ada di sini hari ini," sambungnya, melansir dari laman The National News, Rabu, 11 Oktober 2023.
Bantuan AS
AS adalah pendukung utama pemerintahan Zelensky, dan sejauh ini telah memberikan bantuan keamanan sekitar USD44 miliar ke Ukraina sejak awal invasi Rusia pada Februari 2022.Washington sendiri telah memberikan dukungan militer kepada Ukraina dengan nilai yang sama besarnya dengan dukungan gabungan semua anggota NATO di Eropa dan Kanada. AS telah memberikan tambahan bantuan militer sebesar USD200 juta untuk Ukraina dalam sebuah paket yang diperkirakan akan diberikan paling cepat hari Rabu ini.
Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin mengatakan bahwa paket itu akan mencakup rudal pertahanan udara untuk membantu Ukraina mencegah serangan Rusia sepanjang musim dingin.
"Amerika Serikat akan mendukung Ukraina selama yang diperlukan," tegas Austin.
Baca juga: Kongres AS Tak Beri Bantuan, Zelensky: Tak Ada yang Halangi Kami Lawan Rusia!
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
