"HIngga saat ini, tidak ada informasi mengenai WNI yang menjadi korban Badai Hilary," kata Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia (PWNI dan BHI) Kementerian Luar Negeri RI Judha Nugraha, Selasa, 22 Agustus 2023.
Meskipun demikian, kata Judha, KBRI Mexico City dan KJRI LA terus memonitor dan berkoordinasi dengan Otoritas setempat dan komunitas masyarakat Indonesia di sana.
"Antara lain untuk antisipasi kemungkinan banjir yang dapat terjadi," imbuhnya.
Judha menuturkan, kedua perwakilan Indonesia tersebut juga menyampaikan imbauan kepada WNI di wilayah terdampak untuk tetap waspada dan berhati-hati.
"Segera menghubungi hotline Perwakilan RI jika memerlukan bantuan, di nomor +5215562985506 (KBRI Mexico City) dan +12135908095 (KJRI LA)," tutupnya.
Badai Hilary masuk ke AS mulai Minggu, 20 Agustus lalu. Saat ini, otoritas Negeri Paman Sam telah menurunkan statusnya dari badai ke badai tropis.
Sedangkan dampak Badai Hilary di Meksiko menyebabkan seorang meninggal dunia, penutupan Bandara Los Cabos, serta evakuasi penduduk di Kota Santa Rosalia.
Otoritas Meksiko telah menurunkan status Badai Hilary saat ini menjadi Kategori 1 atau yang paling rendah.
Baca juga: Ancaman Badai Hilary, WNI dan Diaspora di AS Diminta Waspada
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News