Pada Sabtu sore, Zelensky dan presiden pendahulunya, Petro Poroshenko, masuk dalam daftar orang-orang yang dicari kementerian Rusia atas tuduhan pidana yang tidak ditentukan.
Komandan pasukan darat Ukraina, Jenderal Oleksandr Pavlyuk, juga ada di dalam daftar tersebut.
Mengutip dari TRT World pada Minggu, 5 Mei 2024, pihak berwenang Rusia tidak segera mengklarifikasi tuduhan apa yang dilayangkan terhadap salah satu pejabat Ukraina tersebut.
Mediazona, outlet berita independen Rusia, mengeklaim pada hari Sabtu bahwa Zelensky dan Poroshenko telah masuk daftar DPO, setidaknya sejak akhir Februari.
Dalam pernyataan daring yang diterbitkan di hari yang sama, Kementerian Luar Negeri Ukraina menolak laporan pencantuman Zelensky sebagai bukti "keputusasaan mesin dan propaganda negara Rusia."
Daftar buronan Rusia juga mencakup sejumlah pejabat dan anggota parlemen dari Ukraina dan negara-negara NATO.
Di antara mereka adalah Kaja Kallas, perdana menteri NATO dan anggota UE Estonia, yang dengan gigih menganjurkan peningkatan bantuan militer ke Kiev dan sanksi yang lebih kuat terhadap Moskow.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
