Dua berita terpopuler lainnya adalah unjuk rasa di London terkait genosida oleh Tiongkok dan gempa dahsyat di dekat Vanuatu.
Berikut selengkapnya:
1. Angka Kematian Covid-19 di AS Lampaui 700 Ribu
Jumlah kematian akibat Covid-19 di AS tersebut setara dengan total populasi Washington DC. Terlewatinya angka 700 ribu terjadi di saat AS mencatat rata-rata 1.000 kematian akibat Covid-19 per hari.
Setelah sempat mendapat kritik tajam terkait respons terhadap pandemi, AS mulai menjalankan program vaksinasi yang efektif. Namun sejauh ini masih ada sekelompok besar warga Negeri Paman Sam yang menolak divaksinasi.
Seperti apa kondisi Covid-19 di AS saat ini? Cek selengkapnya di sini.
2. Unjuk Rasa di London Menentang Genosida oleh Tiongkok
Para pengunjung rasa di Kota London, Inggris turun ke jalan memprotes pelanggaran hak asasi manusia yang dilakukan Tiongkok dengan tuduhan penghapusan etnis atau genosida di wilayah Xinjiang. Aksi unjuk rasa yang berlangsung pada Jumat, 1 Oktober 2021, waktu setempat ini berlangsung damai.
Aktivis dari organisasi penghentian genosida di Uighur serta warga Uighur, Hong Kong dan Tibet bergerak dari Piccadilly Circus ke Kedutaan Besar Tiongkok untuk berunjuk rasa. Mereka mengatakan kondisi Uighur pada saat ini diperlukan perhatian lebih.
Apa yang sebenarnya terjadi dalam unjuk rasa di London? Cek selengkapnya di sini.
3. Gempa Bumi Magnitudo 7,2 Guncang Vanuatu, Tak Ada Peringatan Tsunami
Sebuah gempa bumi berkekuatan magnitudo 7,2 mengguncang wilayah dekat Kepulauan Vanuatu di Pasifik Selatan pada Sabtu, 2 Oktober 2021, menurut catatan Pusat Seismologi Mediterania Eropa (EMSC).
Menurut keterangan Pusat Peringatan Tsunami Amerika Serikat (TWC) di Hawaii, tidak ada peringatan gelombang tsunami dari gempa terbaru di Vanuatu.
EMSC mencatat kedalaman gempa di area dekat Vanuatu mencapai 531 kilometer. Karena sangat dalam, gempa diperkirakan tidak akan memicu gelombang tsunami maupun menimbulkan kerusakan bangunan.
Apa saja gempa yang pernah melanda Vanuatu di masa lalu? Cek selengkapnya di sini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
