Seperti dilansir dari Mehr News Agency, Jumat 20 Juli 2018, pemulangan ini disebut Rusia sebagai salah satu langkah pertama untuk mengembalikan kehidupan normal di Suriah.
Letnan Jenderal Mikhail Mizintsev dari Kemenhan Rusia mengatakan harga makanan dan obat-obatan di wilayah Suriah yang sudah dibebaskan dari pemberontak dan teroris perlahan menurun.
Pelayanan kesehatan di daerah-daerah yang sudah dibebaskan juga membaik.
Mizintsev mengatakan pusat koordinasi khusus telah dibangun untuk membantu pemerintah Suriah menangani para warganya yang akan pulang kampung.
Ia menambahkan Rusia sempat menginformasikan mengenai pemulangan warga Suriah ini kepada Amerika Serikat dalam pertemuan antara Presiden Donald Trump dengan Presiden Rusia Vladimir Putin di Helsinki.
Secara spesifik, informasi yang disampaikan Rusia kepada AS adalah mengenai pemulangan warga Suriah yang saat ini mengungsi sementara di Lebanon serta Yordania.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
