Seperti disitat AFP, jutaan orang bertolak ke rumah masing-masing usai menghadiri acara keagamaan bernama Magal di kota Touba, Minggu (20/11/2016).
Moussa Niang, juru bicara dinas pemadam kebakaran Touba, melaporkan adanya 16 orang tewas dan 572 terluka dalam arus balik dari Touba.
Dalam insiden terpisah, seorang bocah tenggelam di Touba, sekitar 200 kilometer dari timur ibu kota Dakar.
Pada 2015, 15 orang tewas dalam kecelakaan lalu lintas seiring berkumpulnya para peziarah dalam acara keagamaan Mourides.
Mourides adalah satu dari empat persaudaraan Sufi yang diikuti Muslim di Senegal. Sebagian besar Muslim di Senegal mengadopsi versi moderat dari Islam, namun tetap mengikuti nilai-nilai spiritual lokal.
Kota suci Touba, didirikan Ahmadou Bamba Mbacke pada 1888, tumbuh menjadi kota kedua terbesar di Senegal setelah Dakar, dengan jumlah penduduk mencapai 1,5 juta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
