Anggota polisi Abdisalam Yusuf mengatakan, seorang pembom bunuh diri menabrakan mobil ke sebuah pos pemeriksaan di Kota Galkayo pada Minggu pagi. Aksi itu dilakukan setelah berhasil memasuki gerbang utara pemerintah daerah Putland. Diketahui, Putland adalah wilayah semi-otonom di kawasan Somalia Utara yang mengontrol kota di bagian utara. Sedangkan bagian selatan dikuasai oleh negara saingan, Galmudug.
Akibat kejadian tersbeut, Perdama Menteri Somalia Omar Abdirashid Sharmarke mengutuk ledakan tersebut. "Pelaku kejahatan telah menargetkan warga sipil yang tak berdosa," ucapnya.
Seorang perawat Abdikareem Ali, mengatakan kepada The Associated Press, di rumah sakit pusat di kota itu telah menerima lebih dari 15 orang terluka ringan maupun berat.
"Beberapa dari mereka dibakar di luar pengakuan," katanya.
Polisi senior Kolonel Muse Hassan mengatakan, beberapa mayat ditemukan di sekitar rumah, sebagian tubuh pun telah rusak dan hancur.
Sementara itu, Kelompok al-Shabab al-Qaida mengaku bertanggung jawab atas serangan tersebut. Diketahui Al-Shabab melancarkan pemberontakan terhadap pemerintah UN Somalia yang bertujuan mendirikan sebuah emirat Islam.
Lebih dari 22.000 pasukan penjaga perdamaian dikerahkan di Somalia dalam pasukan Uni Afrika multi-nasional. Al-Shabab menentang kehadiran pasukan asing di negara itu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
