Bocah laki-laki yang diberi nama 'Hope' itu ditemukan oleh seorang relawan kemanusiaan tengah berkeliaran dan seperti sengaja dibiarkan menunggu kematiannya.
Hope ditemukan dalam kondisi badan yang kurus kering dan tubuhnya dipenuhi cacing. Untuk bertahan hidup, Hope terpaksa menyantap makanan sisa yang dilempar ke arahnya oleh warga yang melintas selama kurang lebih delapan bulan.
(Foto: Anja Ringgren Loven/Facebook)
Relawan kemanusiaan Anja Ringgren Loven menemukan Hope pada 31 Januari 2016 lalu saat sedang berada di jalan mengais makanan. Khawatir dengan kondisi Hope, perempuan asal Denmark itu menghampiri Hope dan memberikannya minum serta makanan.
Loven kemudian menutupi bocah yang sakit itu dengan selimut dan menggendongnya. Hope kemudian dibawa ke rumah sakit terdekat untuk menjalani perawatan.
Untuk mencari dana pengobatan Hope, pendiri African Children's Aid Education and Development Foundation itu memposting foto dari Hope. Organisasi yang didirikan Loven diketahui dibentuk untuk memberikan bantian kepada anak-anak yang dicap sebagai penyihir dan ditelantarkan oleh orangtuanya.
"Ribuan anak dituduh sebagai penyihir dan kami sering melihat anak-anak yang disiksa, ketakutan dan bahkan ditemukan tewas akibat tuduhan itu," tulis Loven, di akun Facebook organisasi itu, seperti dikutip Daily Mail, Selasa (16/2/2016).
Ketika Hope dirawat di rumah sakit, bocah itu pun diberikan perawat untuk membuang cacing yang berada di perutnya. Dia pun diberikan transfusi darah untuk menambah sel darah merah di tubuhnya.
"Kondisi Hope saat ini sudah stabil. Dia bisa makan sendiri dan merespons pengobatan yang didapat," ucap Loven.
(Foto: Anja Ringgren Loven/Facebook)
"Dia kini punya kekuatan untuk duduk dan tersenyum. Hope adalah bocah kecil yang kuat," lanjut Loven yang menyebutkan Hope juga bermain dengan anaknya sendiri.
(Foto: Anja Ringgren Loven/Facebook)
Perawatan untuk Hope sangat tidak murah, namun dua hari setelah pesan itu disebar oleh Loven, donasi pun datang. Loven melaporkan donasi yang didapat dari seluruh dunia mencapai USD1 juta.
Loven menambahkan, dengan uang sebanyak itu dia tidak hanya bisa mengobati Hope tetapi juga membangun klinik di lahan yang baru.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
