Hukum Australia tidak mengizinkan pemilik kewarganegaraan ganda untuk mengisi jabatan di parlemen.
Kabar mengejutkan muncul pada Senin 14 Agustus 2017, yang menyebut Joyce mewarisi kewarganegaraan Selandia Baru secara otomatis dari ayahnya.
Terungkapnya fakta ini memiliki implikasi besar terhadap pemerintahan koalisi Liberal-Nasional yang dipimpin PM Malcolm Turnbull. Tahun lalu, kubu Turnbull meraih 76 kursi di parlemen yang merupakan kemenangan tipis dari rivalnya.
Joyce menolak mundur, dan mengajukan kasus ini ke Pengadilan Tinggi Australia. Dia yakin dirinya tidak akan didiskualifikasi dari parlemen.
Peraturan kewarganegaraan ganda di Australia kurang banyak diketahui, dan telah membuat sejumlah pejabat menjadi "korban" sejak beberapa bulan terakhir. Para pejabat Australia kini sibuk memastikan garis keturunan masing-masing.
"Jujur saja, saya terkejut menerima informasi ini," kata Joyce kepada parlemen, seperti dilansir AFP.
"Saya merasa selalu menjadi orang kelahiran Australia di (kota) Tamworth. Baik saya maupun orangtua saya tidak tahu jika saya ini mungkin memiliki kewarganegaraan lain," lanjut dia.
Krisis semacam ini telah melanda pejabat lain, termasuk senator Larissa Waters yang lahir di Kanada dan Menteri Sumber Daya Alam Matt Canavan, yang meninggalkan kabinet setelah mengetahui sang ibu mendaftarkan dirinya kewarganegaraan Italia di usia 20-an.
Pekan lalu, Joyce telah dihubungi Komisi Tinggi Selandia Baru yang memberi tahu bahwa dirinya "bisa menjadi warga negara Selandia Baru secara garis keturunan."
Lahir di Australia, Joyce mengatakan kepada parlemen bahwa sang ayah berasal dari Selandia Baru dan pindah ke Australia pada 1947.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
