Dua konsep dihadirkan dalam festival ini. Konsep pertama berupa kelas memasak kuliner Indonesia di dua sekolah gastronomi ternama di Peru, Columbia Institute dan Le Cordon Bleu Institute Peru.
Masing-masing kelas dihadiri oleh lebih kurang 70 siswa yang menunjukkan antusiasme mereka terhadap keunikan kuliner Indonesia dan mempelajari bagaimana memasak masakan khas Indonesia.
Sedangkan konsep kedua, KBRI Lima menghadirkan buffet menu Indonesia di Hotel Melia Lima dengan menyajikan 11 menu khas nusantara, antara lain lima makanan nasional seperti rendang, nasi goreng, sate, soto, dan gado-gado.
Selain itu, disajikan juga jajanan pasar, tempe goreng, sayur lodeh, rujak hingga kolak pisang.
"Dengan adanya acara ini, semakin banyak warga Peru yang mengenal Indonesia bahkan berkunjung ke Indonesia untuk mencicipi kelezatan kuliner Nusantara," kata Duta Besar RI untuk Peru Marina Estella Anwar Bey, dalam keterangan pers yang diterima Medcom.id, Senin 8 April 2019.
Selain kuliner, para tamu juga dimanjakan dengan alunan musik tradisional Indonesia dan dekorasi bertema wayang golek juga menuai decak kagum para tamu.
Sementara itu, para siswa yang mengikuti kelas memasak, kagum akan kekayaan rempah yang digunakan dalam kuliner Indonesia.
Mereka mempelajari beberapa perbedaan masakan Indonesia dan Peru seperti penggunaan batang serai untuk memasak. Sedangkan di Peru, warga menggunakan daun serai sebagai salah satu bumbu masak utama.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
