Kecelakaan terjadi hanya beberapa pekan setelah tabrakan maut menewaskan puluhan orang di Kenya, negara yang dikenal lewat jalanan berbahaya.
"Telah terjadi kecelakaan parah pagi ini. Ada 18 orang meninggal dunia di lokasi," kata komandan polisi Hassan Barua kepada awak media di lokasi kejadian, seperti dikutip AFP.
Satu penumpang lainnya mengembuskan napas terakhir setelah sempat dirawat di rumah sakit.
Polisi mengatakan bus menabrak dua truk saat berusaha menyalip di jalanan desa Gilgil, sekitar 120 kilometer dari Nairobi.
Sejumlah korban luka masih dirawat di rumah sakit, termasuk sopir dari dua truk yang ditabrak bus.
Kepolisian Kenya mengestimasi sekitar 3.000 orang tewas pada setiap tahunnya akibat kecelakaan lalu lintas. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merilis data empat kali lebih tinggi dari versi pemerintah Kenya, yakni 12 ribu kematian.
April lalu, sedikitnya 26 orang tewas dalam tabrakan bus dan truk di jalan raya antara Nairobi dan kota Mombasa.
Desember 2016, sebuah truk minyak menabrak beberapa kendaraan di Kenya, sebelum akhirnya meledak. Kecelakaan nahas itu menewaskan 40 orang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
