Ledakan terjadi di Jembatan 15 Mei di distrik Zamalek yang menghubungkan Kairo dengan Giza. Satu dari tiga korban tewas adalah polisi.
Puluhan orang berkumpul di lokasi. Sebagian dari mereka berteriak geram, sebagian lainnya sedih dan ketakutan. Sharif Koddous, jurnalis lokal Kairo, mengatakan pada Al Jazeera bahwa lalu lintas menuju Jembatan 15 Mei dihentikan sementara untuk memudahkan petugas mengumpulkan serpihan bom dan menganalisis kerusakan.
"Tiba-tiba bom meledak dan ada banyak asap," ucap seorang saksi mata, Ahmed Hussein, pada Associated Press. "Polisi yang berjaga di posnya tewas. Badannya hancur."
Bom mematikan itu dilaporkan disimpan di bawah pos polisi. Koresponden AFP menyebut ada banyak darah di samping pos tersebut.
Serangan terhadap aparat keamanan Mesir meningkat sejak tergulingnya Presiden Mohammed Morsi pada 2013.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
