Selain itu, ditampilkan pula berbagai pertunjukan budaya dan pameran produk kerajinan dan produk unggulan Indonesia dan Mesir. Indonesia dan Mesir sudah menjalin hubungan diplomatik sejak 71 tahun yang lalu.
"Kita memiliki kerja sama yang erat dalam bidang pendidikan, kebudayaan, ekonomi, politik dan lain sebagainya yang semakin hari semakin bertambah erat. Pada hari ini kita menyaksikan wujud kerja sama itu dalam bidang kebudayaan dan perdagangan," ujar Duta Besar Helmy Fauzy dalam keterangan tertulisnya kepada Medcom.id, Sabtu, 10 Maret 2018.
Gubernur Port Said Mayor Jenderal Adil Ghadban secara khusus mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Indonesia dan KBRI Kairo. Ia juga bangga dengan acara Hari Indonesia-Kairo yang merupakan kerja sama Indonesia dan Mesir, yang untuk pertama kalinya diadakan di gedung Pusat Kebudayaan Port Said yang baru diresmikan setahun yang lalu.
"Seluruh penduduk Port Said menyambut gembira kehadiran Indonesia di kota kami, dan kami menantikan kerja sama-kerja sama selanjutnya dengan Indonesia, baik dalam bidang kebudayaan, ekonomi, maupun lain sebagainya," ujarnya.
Selain tampak antusias mengunjungi stand produk-produk unggulan, para pengunjung Hari Indonesia-Mesir juga berdecak kagum ketika menonton pertunjukan seni dan budaya yang diselenggarakan di panggung teater Pusat Kebudayaan Kota Port Said.
Hari Indonesia-Mesir merupakan festival budaya yang rutin diadakan di beberapa kota di Mesir sejak tahun lalu. Pada 2017, acara diadakan di Kairo dan Thanta, sedangkan pada tahun ini selain di Port Said acara serupa juga akan diadakan di kota Damanhur dan Banha.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
