Aksi protes yang telah berlangsung sejak sepekan terakhir itu telah melumpuhkan operasional moda transportasi kereta api di bagian timur Kanada.
Setelah kunjungan ke Afrika dan Eropa, yang selesai Jumat lalu, PM Trudeau dijadwalkan mendatangi Barbados hari ini, Senin 17 Februari 2020.
Kunjungan ke Barbados merupakan bagian dari upaya Kanada untuk mendapatkan kursi dalam Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB).
"PM Trudeau tidak dapat menghadiri pertemuan CARICOM Intersessional Heads of Government pekan ini,” dilansir dari pernyataan resmi kantor administrasi Trudeau. Menteri Luar Negeri Kanada, Francois-Philippe Chanpagne, akan menggantikan Trudeau dalam kunjungan tersebut.
Senin pagi, Trudeau mengadakan rapat darurat dengan Menteri Keuangan, Menteri Jeamanan, Transportasi, dan Layanan Suku Asli sebagai upaya untuk mencari solusi. Ia telah beberapa kali menerima kritik dari partai oposisi terkait kurangnya respons terkait aksi protes masyarakat adat.
Para demonstran mendukung beberapa pemimpin dari Penduduk Asli Wet’suwet’en First Nations yang selama ini berusaha menghentikan konstruksi jalur pipa gas Coastal GasLink.
Jalur gas tersebut adalah bagian dari proyek ekspor gas alam senilai CAN40 miliar (setara Rp413 triliun) termasuk terminal baru di pesisir Pasifik. (Flory Ambarita)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
