MiG-21 itu terkena sebuah misil di Derna, sebuah kota yang dikuasai koalisi milisi bernama Majlis Shura Muhahideen Derna.
Pasukan Nasional Libya (LNA) yang dipimpin Haftar telah terlibat perang panjang dan brutal dengan sejumlah milisi di Libya Timur. Haftar juga berperang melawan pasukan pemerintah yang diakui PBB di Tripoli.
"Pesawat MiG-21 ditembak jatuh misil setelah melancarkan serangan udara terhadap sejumlah militan," ucap juru bicara LNA Naser Hassi, seperti dikutip The New Arab, Minggu 30 Juli 2017.
Kota Derna yang terkepung sering menjadi target serangan udara Haftar dan juga operasi udara militer Mesir yang mendukung mantan diktator Muammar Gaddafi.
Beberapa milisi dan mantan grup pemberontak anti-Gaddafi membentuk sebuah grup bernama Majlis Shura Mujahideen dan menduduki Derna, kota yang terletak sekitar 200 mil dari Benghazi.
Mei lalu, jet tempur Mesir melancarkan serangan udara di Derna setelah terjadi aksi teror terhadap peziarah Kristen. Mesir menuduh militan yang melancarkan serangan aksi teror di Mesir tersebut berasal dari Libya.
Selain Uni Emirat Arab dan Mesir, Haftar juga disebut-sebut mendapatkan bantuan dari Israel.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
