Tradisi Unik Pohon Natal di 8 Negara Berbeda

Jakarta: Perayaan Natal selalu identik dengan pohon Natal yang dihiasi dengan berbagai dekorasi unik di setiap negara.
 
Tradisi menghias pohon Natal memiliki variasi menarik yang mencerminkan budaya lokal dan sejarah masing-masing negara. Berikut adalah beberapa tradisi pohon Natal dari berbagai belahan dunia:
 

1. Jerman

Foto: Thomas Wolf
 
Sebagai tempat asal tradisi pohon Natal, Jerman menggunakan pohon "Weihnachtsbaum" yang dihiasi dengan lilin-lilin kecil.

Menurut legenda, Martin Luther adalah orang pertama yang menambahkan lilin ke pohon Natal pada abad ke-16 untuk menciptakan suasana langit malam yang bertabur bintang di dalam rumah. Saat ini, lilin-lilin tersebut telah digantikan dengan lampu listrik demi alasan keamanan.
 

2. Ukraina

Foto: Ornamen jaring laba-laba. (Erika Smith/MSI Chicago)
 
Di Ukraina, pohon Natal sering dihiasi dengan ornamen berbentuk jaring laba-laba, terinspirasi dari legenda "Christmas Spider."
 
Legenda ini menceritakan keluarga miskin yang tidak mampu menghias pohon Natal mereka, tetapi bangun di pagi hari untuk menemukan pohon tersebut dihiasi oleh laba-laba dengan jaring berkilauan.
 

3. Jepang

Sumber: Bandara Kansai.
 
Di Jepang, pohon Natal dihiasi dengan ornamen burung origami buatan tangan. Meskipun Natal bukan tradisi utama di Jepang, dekorasi ini mencerminkan seni dan keindahan budaya Jepang.
 

4. India

Foto: Ciliana
 
Karena pohon cemara sulit ditemukan di India, masyarakat lokal menghias pohon mangga atau pisang sebagai pengganti. Selain itu, daun mangga juga digunakan untuk menghias rumah sebagai bagian dari perayaan.
 

5. Brasil

Foto: Peace Tree, 85 m. (Reddit)
 
Brasil merayakan Natal dengan pohon Natal besar dan pertunjukan cahaya. Negara ini pernah memegang rekor pohon Natal buatan tertinggi, yaitu "Peace Tree" di Porto Alegre, sebelum digantikan oleh Sri Lanka pada tahun 2016.
 

6. Latin Amerika

Foto: Latin Times.

Di Latin Amerika, dekorasi utama perayaan Natal adalah "Nacimiento" atau adegan kelahiran Yesus. Namun, pohon Natal juga digunakan dan sering kali berupa cabang pohon copal atau pohon kecil buatan yang dihias dengan ornamen sederhana. Pohon ini biasanya diletakkan di dekat "Nacimiento."
 

7. Norwegia

Foto: vesterheim.org

Di Norwegia, pohon Natal sering dipilih langsung dari hutan oleh keluarga. Pohon dihias pada malam sebelum Natal, yang dikenal sebagai "Little Christmas Eve." Sebuah ritual populer adalah berpegangan tangan membentuk lingkaran di sekitar pohon dan menyanyikan lagu-lagu Natal.
 

8. Rusia

Sumber: Pravda.nn.ru

Di Rusia, pohon Natal dikenal sebagai "Novogodnaya Yolka" atau pohon Tahun Baru. Tradisi ini berkembang selama era Soviet sebagai pengganti perayaan Natal yang dilarang. Pohon ini dihias dengan ornamen bertema sekuler seperti bintang merah dan figur kosmonaut.

Setiap negara memiliki cara unik untuk merayakan Natal, dan pohon Natal menjadi simbol universal yang penuh variasi budaya dan kreativitas. Tradisi-tradisi ini tidak hanya menambah kehangatan suasana Natal, tetapi juga menunjukkan keindahan keberagaman dunia.
 
Baca Juga:
Kenapa Pohon Menjadi Simbol Perayaan Natal? Ini Penjelasannya
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di

Google News