Jet stream merupakan aliran udara berkecepatan tinggi yang berada di atmosfer sejumlah planet, termasuk Bumi.
Bertolak dari New York, pesawat British Airways itu tiba 80 menit lebih cepat dari jadwal semula di Bandara Heathrow, London, Minggu 9 Februari 2020. Waktu tempuh pesawat tersebut tercatat 4 jam 56 menit.
Menurut situs pemantau penerbangan Flightradar24, British Airways telah mengalahkan rekor 5 jam 13 menit yang dipegang maskapai Norwegian Air Shuttle.
Konsultan penerbangan mantan pilot British Airways Alastair Rosenchein mengatakan bahwa pesawat itu telah mencapai "kecepatan fenomenal." "Pilot memposisikan pesawatnya di tengah jet stream, dan tahun ini embusan anginnya cukup kuat," ucap dia, dikutip dari BBC.
"Turbulensi di dalam jet stream bisa sangat kuat, tapi di satu sisi juga bisa sangat mulus," lanjut Rosenchein.
Data BBC Weather mencatat kecepatan jet stream yang 'ditunggangi' pesawat British Airways pada Minggu kemarin mencapai 418 km/jam. Terlepas dari jet stream, kecepatan pesawatnya berada di bawah 1.287 km/jam.
Rosenchein mengatakan laju pesawat komersil modern saat ini biasanya sekitar 85 persen dari kecepatan suara. "Kami selalu memprioritaskan keselamatan ketimbang rekor kecepatan," ungkap pernyataan resmi British Airways.
"Pilot-pilot kami hanya memanfaatkan kondisi (cuaca) untuk mengantarkan penumpang lebih cepat ke London," sambungnya.
Penerbangan tercepat lintas Atlantik dipegang BA Concorde, yang terbang dari New York ke London dalam waktu 2 jam 52 menit 59 detik pada 1996. Kala itu, pesawat mencapai kecepatan 2.172 km/jam.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
