"Ledakan terjadi di sebuah gudang berisi bahan bakal alkohol di Tianjin, pada Senin (12/10/2015) malam. Ledakan kemudian memicu terjadinya api," lapor kantor berita Xinhua, seperti dikutip AFP, Selasa (13/10/2015).
"Tidak ada korban jiwa dilaporkan dalam kejadian ini," lanjut laporan tersebut.
Ledakan terjadi di gudang yang menyimpan 3.000 kilogram alkohol di gudang seluas 700 meter per segi itu. Selain itu, tersimpan pula 1.000 kilogram asam yang digunakan untuk membuat plastik dan farmasi.
Menurut Pemerintah Daerah Tianjin, gudang itu disewa secara ilegal dari warga setempat oleh perusahaan yang berada di dekat Provinsi Hebei. Insiden tersebut dikabarkan tidak menyebabkan risiko besar terhadap warga dan lingkungan setempat.
Kondisi keselamatan kerja di Tiongkok menjadi pertanyaan saat ini. Agustus lalu, kompleks gudang yang berisi zat kimia berbahaya dilanda kebakaran dan meledak. Insiden itu menyebabkan 165 orang tewas dan delapan lainnya hilang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
