"Hati kami bersama masyarakat Uighur yang saat ini mengalami krisis kemanusiaan. Mari terus peduli dengan memberikan doa terbaik bagi saudara-saudara kita di sana," kata Direktur Utama BAZNAS, Arifin Purwakananta.
Aksi simpatik yang diinisiasi BAZNAS diharapkan dapat menggugah semangat dunia untuk mendukung Uighur sehingga dapat hidup dalam kondisi yang lebih baik.
Seperti diketahui, masyarakat Uighur saat ini tengah mengalami banyak keterbatasan dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Mulai dari anak-anak hingga lansia membutuhkan bantuan untuk memastikan kondisinya berada dalam kenyamanan.
Maka dari itu, BAZNAS berkoordinasi dengan berbagai pihak baik di Indonesia maupun lembaga internasional untuk memastikan kondisi terbaik di Uighur. Sebelumnya, BAZNAS juga telah ambil bagian dalam berbagai krisis kemanusiaan di dunia, seperti yang terjadi di Myanmar, Suriah dan Gaza dengan mengajak partisipasi aktif masyarakat untuk membantu sesamanya.
Tahun ini BAZNAS pun mengirimkan bantuan ke kamp pengungsian warga korban krisis Myanmar Cox Bazar, Bangladesh berupa layanan dan fasilitas kesehatan. Selain itu, BAZNAS juga membantu para pengungsi Suriah yang telah tinggal bertahun-tahun dalam keterbatasan di Yordania.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
