"Saya mengungkapkan rasa duka mendalam atas kepulangan Lee Kuan Yew. Lee dihormati komunitas internasional sebagai seorang ahli strategi dan negarawan," ucap Xi dalam sebuah pesan yang dikirim ke Presiden Singapura Tony Tan.
"Lee adalah perintis hubungan Tiongkok-Singapura," sambung dia, seperti dikutip AFP dan Kementerian Luar Negeri Tiongkok.
Senada dengan Xi, Presiden Joko Widodo juga menyebut Lee sebagai teman dekat Indonesia. "Beliau adalah teman dekat Indonesia. Beliau juga dikenal sebagai salah satu tokoh politik berpengaruh di Asia," kata Jokowi di sela kunjungan kerja ke Jepang.
Di bawah kepemimpinan Lee, menurut Jokowi, Singapura berhasil mengubah diri menjadi kekuatan ekonomi utama di Asia dan sejajar dengan negara maju lainnya.
"Pemerintah dan rakyat Indonesia mendoakan agar keluarga yang ditinggalkan, pemerintah dan rakyat Singapura diberikan kekuatan dan ketabahan dalam menghadapi suasana duka ini," tutur Jokowi.
Lee Kuan Yew wafat di Singapore General Hospital pada pukul 03.16, Senin waktu setempat. Lee wafat pada usia 91 tahun. Lee sudah dirawat sejak awal Februari 2015 lalu akibat penyakit radang paru-paru atau pneumonia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
