medcom.id, Jakarta: Festival kolaborasi antara Indonesia dan Inggris, UK/ID Festival resmi dibuka hari ini di The Establishment, SCBD, Jakarta. Festival ini digelar dari 17 sampai 22 Oktober mendatang.
Festival UK/ID merupakan bagian dari program UK/Indonesia 2016-2018 yang diluncurkan saat Presiden RI Joko Widodo bertandang ke Inggris pada April 2016.
Program UK/ID 2016-2018 dibentuk dengan tujuan membangun hubungan kreatif lewat residensi kegiatan berjejaring, kunjungan budaya, serta proyek kolaborasi yang dilaksanakan sepanjang tahun.
Pantauan Metrotvnews.com di lokasi, Selasa 17 Oktober 2017, pada hari pertama dibuka saja, ratusan orang sudah memadati festival ini untuk melihat karya seni dari Indonesia maupun Inggris.
Pembukaan festival yang kedua kalinya digelar di Jakarta ini ditandai dengan pemutaran film English is Mine, sebuah film yang menceritakan masa awal karier Morrissey sebelum dia membentuk grup musik The Smiths.
Festival juga akan diramaikan pemutaran film tentang Alfred Hitchcock berjudul "The Lodger" serta karya lainnya asal Inggris.
Musik juga akan ditampilkan di festival ini di mana Inggris menghadirkan 22 senimannya. Tema yang diambil adalah "Come Together" dengan esensi saling memahami perbedaan antar dua negara.
Selain pertunjukan musik, UK/ID Festival juga menyuguhkan pementasan karya seni dan kegiatan lokakarya lainnya.
Setidaknya ada sejumlah musisi indie Inggris, antara lain Dan Croll, Afrikan Boy, Chloe Martini, Paranoid London, dan Chris Massey. Para musisi akan berkolaborasi dengan seniman Indonesia, salah satunya Neonomora.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
