Lomba ini diselenggarakan oleh Kedutaan Besar Rusia di Jakarta sejak 22 hingga 27 Agustus 2019. Kedubes Rusia menerima sekitar 309 karya esai dan 39 karya logo dari Aceh hingga Sulawesi.
“Kami sangat mengapresiasi keikutsertaan warga Indonesia dalam merayakan hubungan diplomatik dua negara yang jatuh pada 3 Februari 2020 nanti. Saya tidak menyangka bahwa warga Indonesia juga mengetahui soal budaya Rusia,” kata Duta Besar Rusia untuk Indonesia Lyudmila Vorobieva, di Jakarta, Selasa 17 September 2019.
Pemenang lomba desain logo terbaik 70 tahun hubungan diplomatik Rusia-Indonesia adalah Udhy Mozal. Ia menerima tiket Jakarta-Moskow-Jakarta dari maskapai Thai Airways dengan masa berlaku sampai 15 Desember 2019.
“Saya mempersiapkan desain sekitar 5 hari. Lalu saya kirim ke Kedubes Rusia. Awalnya tidak berharap apa-apa karena pasti banyak sekali yang ikut,” ujar Udhy yang berprofesi sebagai desainer grafis.
Ide utama yang didapat dari Udhy adalah warna bendera Rusia dan Indonesia. Kemudian, angka 70 yang merupakan usia hubungan diplomatik dua negara, digabungkan.
“Kalau dilihat, angka 7 dan 0 itu seperti berpelukan. Jadi saya ingin menggambarkan persahabatan Indonesia dan Rusia,” tuturnya.
Sementara itu, pemenang lomba esai terbaik adalah Rafly Aditya Nurdhani. Ia juga menerima tiket Jakarta-Moskow-Jakarta dari maskapai Thai Airways dengan masa berlaku sampai 15 Desember 2019.
Pemenang kedua dari lomba esai adalah Monica Jesusia yang menerima tiket Denpasar-Moskow-Denpasar dari maskapai Rossiya Airlines dengan masa berlaku sampai 15 Desember 2019.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
