medcom.id, Jakarta: Industri pariwisata menjadi salah satu bidang yang diunggulkan dalam hubungan bilateral Taiwan dan Indonesia. Pada 2016, terhitung ada 10 juta wisatawan dari seluruh dunia yang berlibur ke Taiwan.
"Industri pariwisata di Taiwan sedang menanjak naik. Jumlah wisatawan Indonesia yang berlibur ke Taiwan pada 2016, mencapai 188 ribu orang," beber Kepala Perwakilan Dagang Taiwan (TETO) untuk Indonesia, John C.Chen ketika diwawancarai Metrotvnews.com, di kantornya, kawasan Sudirman, Jakarta, Rabu 1 Maret 2017.
Namun, ada kekhawatiran sendiri bagi umat Muslim yang berwisata ke Taiwan terkait makanan halal dan fasilitas untuk beribadah selama mereka berlibur.
Ditegaskan John, wisata halal adalah fokus lain ketika mempromosikan wisata Taiwan. "Kami telah secara aktif mendorong industri relatif, seperti restoran dan hotel, untuk mendapatkan Sertifikasi Halal dalam beberapa tahun terakhir," tuturnya.
Tujuan ini tak lain agar pengunjung Muslim bisa berlibur dengan tenang di Taipei. Negara kepulauan ini juga sudah menyediakan lingkungan yang ramah Muslim.
"Di Bandara Taoyuan dan sejumlah stasiun, kami sudah menyediakan mushola bagi umat Muslim untuk beribadah," kata John.
Tak hanya itu, di hotel-hotel Taiwan, sudah disediakan arah panah untuk berdoa atau biasa disebut kiblat.
"Kami juga menyediakan dan melatih pemandu wisata yang ramah Muslim," ungkap dia.
Semua ini, lanjutnya, dalam upaya untuk membuat nyaman umat Islam ketika berlibur ke Taiwan dan benar-benar menikmati negara dengan empat musim ini.
Sejumlah tempat wisata di Taiwan kini menjadi sasaran para turis. Salah satunya adalah Kuil Longshan. Pengunjung bisa berdoa dan menikmati keindahan kuil tanpa harus membayar sepeser pun. Dari segi interior, ruangan kuil ini memang tidaklah begitu luas, namun segala ornamen bangunannya begitu menarik dan tidak akan membuat wisatawan bosan mengagumi yang terdapat di dalam kuil.
Bagi para umat muslim yang bertandang ke Taiwan, ada juga sebuah masjid yang bisa didatangi untuk wisata religi. Masjid ini adalah yang paling terkenal karena juga paling besar yang ada di Taiwan dengan area yang mencapai 2.700 meter persegi lebih.
Berlokasi di Distrik Da’an, bangunan masjid ini sebenarnya sudah dibangun pada tahun 1947. Selain luas, masjid ini menawarkan berbagai fasilitas yang bagus untuk pengunjungnya. Bahkan ketika melirik bagian dekorasi interior serta arsitekturnya, masjid ini sangat menawan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
