Pesawat jenis Boeing 777-200 itu diketahui hendak bermaksud untuk menempuh perjalanan ke Korea Selatan (Korsel). Tetapi atas kondisi darurat ini, pesawat mendarat di Jepang.
"Pesawat mengalami kerusakan para generator atau pembangkit. Kondisi ini memaksa kru untuk beralih ke unit pembangkit tenaga yang menghabiskan lebih banyak bahan bakar," ujar Juru Bicara American Airlines Ross Feinstein, seperti dikutip Associated Press, Rabu (9/9/2015).
"Akibatnya, pesawat tidak punya bahan bakar cukup untuk mencapai Seoul (Korsel) dan harus mendarat di Bandara Narita, Tokyo (Jepang)," ungkapnya.
Pesawat Boeing 777-200 itu membawa 15 awak kabin dan 223 penumpang. Penumpang dari pesawat ini akhirnya dipindahkan ke pesawat lain untuk melanjutkan perjalanan ke Korsel.
Pihak American Airlines tidak menyebutkan apakah pilot mengetahui masalah ini saat tengah di udara dan akhirnya meminta perubahan rute pesawat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
