"Kami meminta kubu Rusia, melalui saluran diplomatik, untuk membebaskan mereka semua sesegera mungkin," kata seorang pejabat di prefektur Shimane kepada kantor berita AFP, Selasa 2 Februari 2019. Ia menambahkan seluruh kru kapal dalam kondisi baik.
Media lokal melaporkan kapal 68 Nishino-maru meninggalkan Shimane pada 26 Januari untuk mencari kepiting salju, atau yang juga disebut kepiting laba-laba, di Laut Jepang.
Namun kapal tersebut dinyatakan hilang kontak pada Rabu kemarin.
Laut Jepang adalah perairan yang dikelilingi Jepang, Rusia dan Korea Selatan serta Utara. Perselisihan kerap terjadi di perairan tersebut.
Rusia kerap menuduh sejumlah kapal asing menangkap kepiting secara ilegal di Zona Ekonomi Eksklusif milik Moskow.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
