Namun Menteri Hukum Gen Paiboon Koomchaya mengingatkan publik untuk tidak langsung menghakimi 400 orang tersebut. Warga diminta mendukung proses verifikasi yang akan dilakukan otoritas pajak Thailand.
"Saat ini, bocoran (Panama Papers) bukan informasi yang sudah diverifikasi. Namun jika sudah diverifikasi, tidak ada yang bisa menghindari investigasi. Jadi biarkan saja AMLO (badan anti-pencucian uang Thailand) bekerja sesuai prosedur," kata Koomchaya, seperti dilansir Bernama, Kamis (7/4/2016).
AMLO dijadwalkan menggelar konferensi pers terkait penyelidikan Panama Papers pada Jumat besok.
Menurut laporan media lokal, sekitar 400 warga Thailand yang muncul di Panama Papers itu adalah pebisnis, politikus, purnawirawan dan selebritas.
Paiboon menegaskan perusahaan bayangan (offshore/shell) bisa saja digunakan untuk memfasilitasi investasi di luar negeri, tidak selalu terkait dengan aktivitas mencurigakan.
Panama Papers adalah kumpulan 11,5 juta dokumen berukuran hingga 2,6 terabyte yang didapatkan seorang sumber anonim dari firma hukum Mossack Fonseca. Panama Papers kemudian disebarkan ke berbagai media dunia oleh organisasi International Consortium of Investigative Journalists (ICIJ) pada 3 April.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
