medcom.id, Jakarta: Perdana Menteri Selandia Baru, John Key direncanakan akan berkunjung ke Indonesia pada 17-20 Juli mendatang.
"PM John Key kedua kalinya ke Indonesia sejak menjabat sebagai Perdana Menteri Selandia Baru, namun ini kunjungan pertama sejak pemerintahan Presiden Joko Widodo. Selain membawa pejabat negara, akan dihadiri pula 25 CEO," kata Direktur Asia Timur dan Pasifik Kementerian Luar Negeri Indonesia, Edi Yusup, di Kementerian Luar Negeri RI, Jakarta Pusat, Kamis (14/7/2016).
Dalam kunjungannya ini, PM Key akan mengadakan pertemuan bilateral dengan Presiden Jokowi. Kedua pemimpin negara ini akan menandatangani tiga Mou sekaligus, yaitu bidang energi terbarukan, pariwisata dan IUU Fishing.
Disebutkan pula isu ekonomi menjadi topik utama. "Perdagangan dengan Selandia Baru masih cukup kecil, yakni hanya sebesar USD1 miliar, rencananya akan ditingkatkan menjadi USD4 miliar," lanjutnya.
Fokus peningkatan kerja sama ekonomi, kata dia, terutama perdagangan masih cukup kecil kita akan meningkatkan kerja sama di bidang perdagangan, terutama produk pertanian seperti salak dan mangga, akan diimpor ke Selandia Baru.
Edi menambahkan investasi Selandia Baru di Indonesia cukup baik, terutama untuk industri susu. Indonesia akan menarik lebih banyak investasi dari kerja sama ini.
Selain itu, dengan adanya kunjungan ini diharapkan akan ada kerja sama dalam bidang energi terbarukan, peternakan, pariwisata dan pendidikan.
"Untuk energi terbarukan, kita tahu Selandia Baru terkenal dengan energi panas bumi. Karenanya, kita ingin mencoba belajar dari negara ini. Begitu pula dengan kerja sama peternakan kita ingin mendorong kapasitas investasi di bidang ini," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
