Tiga hari sebelum terbang ke Negeri Kanguru, Norricih menulis di Facebook-nya: H-3 ...rasanya takut2 gemenaaaa geetu.
Teman Norricih, Aris Rxyz, menimpali postingan itu dengan bertanya: Ke Ostrali ya ci? Yang kemudian ditimpali oleh Norricih; iy ris...takut nyasar.
Norricih terbang ke Australia pada Minggu, 8 Februari 2015. Dia kembali memposting status di Facebook ketika mendarat di Melbourne International Airport (MEL) pada 9 Februari 2015, sekitar pukul 05.37 waktu Australia.
Pada 9 Februari 2015, dia juga sempat mengunggah beberapa foto di Facebook-nya. Setelah itu tak ada kabar baru lagi dari perempuan berjilbab lulusan Universitas Gunadarma, itu.
Istimewa/Facebook
Norricih berangkat ke Australia setelah mendapat penghargaan wisata ke Australia. Agen yang memasarkan produk Tupperware, itu dinilai berprestasi dalam penjualan.
Norricih dikabarkan hilang di Queen Victoria Market, Selasa (10/2/2014). Keterangan pemimpin rombongan wisatawan, Norricih terakhir terlihat sekitar pukul 11.45 pagi.
Sejak itu dirinya tak pernah terlihat lagi, juga tak pernah kembali ke hotel. Setelah 24 jam dinyatakan tidak kembali, hilangnya Norricih pun dilaporkan kepada Kepolisian Australia.
"Di Australia, seseorang bisa dilaporkan hilang secara resmi bila keberadaannya tidak diketahui selama 24 jam. KJRI diberitahu oleh Kepolisian St. Kilda setelah itu. Dan sampai hari Kamis pagi, Norricih belum juga ditemukan," menurut staf KJRI Melbourne, Irvan Buchari, kepada Australia Plus.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
