Jokowi Buat PM Malaysia Lebih Nyaman untuk Kerja Sama

medcom.id, Jakarta: Hubungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Perdana Menteri Malaysia Najib Razak, cukup erat. PM Najib pun lebih nyaman untuk kerja sama dengan Jokowi.

 

"Saya sangat senang dengan Jokowi. Saya lihat keterbukaannya, saya lihat keikhlasannya. Dalam banyak isu kami ada perspektif yang sama," ucap PM Najib dalam wawancara khusus dengan Metro TV di Program 30 Minutes, Jumat (5/8/2016).

 

Namun PM Najib mengakui masih ada beberapa masalah yang harus diselesaikan antara kedua negara. Termasuk isu perbatasan maritim dan juga penangkapan nelayan Malaysia oleh aparat Indonesia.

 

"Walaupun ada beberapa masalah, misalnya kita harus mencari penyelesaian yang harus tuntas dalam soal perairan maritim, soal nelayan kita yang ditangkap oleh Indonesia. Ini isu praktis yang tidak membawa hambatan hubungan indonesia dan Malasyia," imbuh pria yang besar bersama Partai Umno itu.
 

PM Malaysia Najib Razak saat wawancara bersama Metro TV
 

 

Ketika ditanya apakah keberadaan Presiden Jokowi membuat dirinya lebih nyaman untuk bekerja sama dengan Indonesia, PM Najib mengakui hal tersebut.

 

"Saya sudah kenal pak Jokowi sebelum menjadi Presiden Indonesia. Saya melihat dia memang merupakan seorang 'the people's men' dan saya melihat bahwa dia sadar betapa pentingnya Malaysia dan Indonesia bekerja sama seerat mungkin," tegas PM Najib.

 

PM Najib Razak dan Presiden Jokowi sempat melakukan pembicaraan di sela-sela pertemuan World Islamic Economic Forum (WIEF) ke-12 di Jakarta. Keduanya membahas perkembangan ekonomi syariah yang ada di negara-negara Islam saat ini.

(FJR)