Ardern mengatakan pemerintahnya akan mencabut lockdown di kota terbesar Selandia Baru tersebut setelah tujuh hari dalam penguncian.
Lockdown pada Sabtu pekan lalu dipicu adanya satu kasus baru virus korona (covid-19). Dua kasus lagi ditularkan secara lokal, namun setelah itu tidak ada kasus baru yang dilaporkan dalam lima hari terakhir.
"Kami mungkin tidak berada dalam posisi parah seperti yang dialami sebagian besar (negara) di dunia, tapi strategi ini bisa terasa seperti kerja keras dan sangat wajar untuk merasa lelah," katanya dalam konferensi pers, dilansir dari Channel News Asia, Jumat, 5 Maret 2021.
"Covid-19 adalah kerja keras bagi semuanya, terima kasih telah berjuang sekali lagi," kata dia.
Pendekatan Ardern dalam menghadapi covid-19 telah menjadikan Selandia Baru salah satu negara paling sukses di dunia dalam mengendalikan penyebaran virus korona. Namun, penguncian terbaru ini mendapat banyak kritik karena beberapa acara olahraga dan budaya terpaksa dibatalkan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
