Saat bertemu dengan Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken di sela-sela rangkaian pertemuan para menteri luar negeri ASEAN, Wang mengatakan, kedua belah pihak telah mencapai konsensus melalui komunikasi yang mendalam dan jujur selama kunjungan Blinken ke TIongkok bulan lalu.
“Konsensus yang paling penting adalah kembali ke agenda yang ditetapkan oleh kedua kepala negara di Bali, Indonesia, dan mengambil langkah kunci untuk menetapkan arah yang benar bagi kapal raksasa Tiongkok-AS,” kata Wang, seperti dikutip Xinhua, Jumat 14 Juli 2023.
“Pihak AS harus merenungkan inti yang mengarah pada kesulitan Tiongkok-AS. hubungan, mengubah konsensus yang dicapai antara presiden Tiongkok dan AS pada pertemuan mereka di Bali menjadi tindakan nyata, dan menepati janji yang dibuat oleh Presiden AS Joe Biden,” kata Wang
“Tindakan konkret diperlukan untuk menghilangkan hambatan, baik yang diharapkan maupun yang tidak terduga, untuk mengakumulasi momentum bagi hubungan Tiongkok-AS yang stabil,” ujar Wang.
Dia meminta Amerika Serikat untuk mengadopsi sikap rasional dan pragmatis dan bekerja sama dengan Tiongkok dalam arah yang sama untuk memajukan konsultasi tentang prinsip panduan hubungan Tiongkok-AS. Kedua negara juga perlu memperluas saluran komunikasi diplomatik dan keamanan, meningkatkan efektivitas komunikasi, dan memfasilitasi pertukaran antar warga.
Wang menjelaskan tentang posisi serius Tiongkok dalam masalah Taiwan, menuntut agar Amerika Serikat menahan diri dari mencampuri urusan dalam negeri Tiongkok secara sewenang-wenang, atau merongrong kedaulatan Tiongkok dan integritas teritorialnya. Termasuk juga menghentikan penindasan ekonomi, perdagangan, ilmu pengetahuan dan teknologinya terhadap Tiongkok, dan mengangkatnya yang melanggar hukum dan sanksi yang tidak masuk akal terhadap Tiongkok.
“Sebagai negara besar dengan pengaruh penting, Tiongkok dan Amerika Serikat harus menghormati upaya negara-negara kawasan, mendukung sentralitas ASEAN, dan menghindari pemicu perselisihan dan faktor rumit dalam kerja sama regional,” kata Wang.
Kedua belah pihak juga secara aktif menjajaki cara untuk melakukan konsultasi tentang isu-isu Asia-Pasifik dan urusan maritim. Mereka menilai pertemuan ini bersifat jujur, pragmatis dan konstruktif, serta sepakat untuk menjaga komunikasi satu sama lain.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
