Kode 1 -- kode peringatan tertinggi di Kebun Binatang Taronga -- diaktifkan saat kelima singa sudah tidak ada di kandang. Para tamu yang berkemah dalam program "Roar and Snore" dibangunkan petugas untuk segera meninggalkan semua barang bawaan dan lari ke tempat aman.
Polisi telah dipanggil ke kebun binatang Taronga sekitar pukul 07.00 waktu setempat. Pihak kebun binatang mengonfirmasi bahwa sebelum pukul 09.00, kelima singa sudah kembali ke kandang.
Pasangan asal Sydney, Domique dan Magnus Perry beserta anak-anak mereka, Lucas dan Oliver, termasuk dari para pengunjung berkemah sekitar 100 meter dari kandang singa di kebun binatang Taronga.
Mereka dibangunkan petugas, dan diminta segera keluar dari tenda sekitar pukul 06.40.
"Petugas lari ke area tenda dan berkata, 'ini adalah Kode 1, segera keluar dari tenda dan lari. Ayo lari sekarang juga, tinggalkan semua barang bawaan,'" ucap Magnus, dikutip dari The Sydney Morning Herald.
"Kami diminta lari ke sebuah bangunan, yang jaraknya hanya 50 hingga 70 meter dari tenda. Mereka menghitung jumlah pengunjung, dan kemudian mengunci pintu," sambungnya.
Terlepas dari adanya insiden ini, puluhan grup sekolah dan warga tetap mengunjungi kebun binatang Taronga pada Rabu pagi.
Tahun lalu, seekor simpanse kabur dari kandangnya di kebun bintang Taronga. Sebuah unit respons darurat dipanggil, namun hewan itu kembali ke kandang sebelum kedatangan petugas.
Insiden lain adalah kaburnya tiga babon dari sebuah truk yang sedang bertolak menuju sebuah rumah sakit di Sydney. Pada 2009, seekor singa betina terpaksa ditembak mati di kebun binatang Mogo karena dianggap mengancam keselamatan publik.
Baca: Empat Singa Kabur dari Taman Nasional Kruger
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
