"Pesawat raksasa B-52 dari Angkatan Udara AS menjatuhkan bom ke sejumlah posisi Taliban. Setidaknya 200 teroris tewas dalam serangan," kata juru bicara pemerintah provinsi Herat, Jilani Farhad, dilansir dari laman ANI, Minggu, 1 Agustus 2021.
Baik pasukan AS maupun Taliban sama-sama belum berkomentar mengenai serangan udara di Herat.
Pekan kemarin, lima militan Taliban tewas dalam serangan udara AS di beberapa provinsi Afghanistan. Serangan dilakukan meski AS tengah menjalankan proses penarikan pasukan dari Afghanistan.
Dalam beberapa pekan terakhir, Taliban telah merebut sejumlah distrik di Afghanistan, termasuk Takhar. Meningkatnya sepak terjang Taliban ini berjalan beriringan dengan penarikan pasukan AS.
Menurut keterangan Kementerian Luar Negeri Afghanistan, Taliban kini telah menguasai lebih dari 193 pusat distrik dan 19 distrik perbatasan. Taliban juga telah menguasai 10 titik perlintasan di Takhar, Kunduz, Badakhstan, Herat, dan Farah.
Kemenlu Afghanistan menambahkan bahwa sejak 14 April, hampir 4.000 persen ANDSF tewas, 7.000 terluka, dan sekitar 1.600 telah ditawan Taliban. Setidaknya 2.000 warga sipil Afghanistan, termasuk perempuan dan anak-anak, juga tewas dalam periode yang sama.
Baca: Bandara Kandahar di Afghanistan Diserang 3 Roket
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
