Sementara itu, total kasus covid-19 menjadi 23,3 juta di negara itu. India memiliki kasus tertinggi kedua setelah Amerika Serikat (AS).
Angka infeksi terlihat menurun di kota-kota besar. Namun, hal tersebut tidak terkendali di pedalaman pedesaan India yang luas. Sebanyak dua per tiga dari populasi India tinggal di pedesaan.
Banyak ahli yakin jumlah resmi orang yang meninggal di India lebih tinggi daripada yang dilaporkan. Sistem kesehatan yang buruk menjadi penyebabnya.
"Saya yakin angka kematian jauh lebih tinggi daripada yang diungkapkan data resmi kami," kata Anant Bhan, seorang peneliti kebijakan kesehatan dan bioetika independen di India kepada AFP, Rabu, 12 Mei 2021.
Bantuan Oksigen dari Indonesia
Sementara itu siang tadi, Indonesia mengirimkan 200 unit konsentrator oksigen ke India yang tengah krisis oksigen akibat virus korona (covid-19). Bantuan kemanusiaan ini akan diberangkatkan pada pukul 14.00 WIB dengan menggunakan pesawat Garuda Indonesia.
"Bantuan kemanusiaan ini adalah wujud solidaritas bangsa dan rakyat Indonesia kepada India. Bantuan ini diharapkan dapat membantu India dalam menangani pandemi covid-19," kata Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi.
Retno menuturkan, pada 10 Mei lalu, pemerintah Indonesia dan asosiasi serta pelaku industri juga telah mengirimkan 1.400 tabung oksigen silinder di India.
Baca juga: Indonesia Kirim Bantuan 200 Unit Oksigen Konsentrator ke India
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
