"Memori yang dikenang dari Pangeran Philip tentu saja adalah cerita-cerita mengenai kepribadian dirinya yang unik dan otentik," ucap PM Morrison di Canberra, dilansir dari laman BBC pada Sabtu, 10 April 2021.
"Tapi di atas itu semua, beliau adalah pria luar biasa, dapat diandalkan, dan selalu ada di samping sang Ratu," sambung dia.
PM Morrison mengatakan bahwa ada begitu banyak tokoh ternama di dunia. Namun menurutnya, hanya sedikit ada tokoh besar "yang hadir di tengah kita semua dalam jangka waktu yang begitu lama."
"Dengan kepergian beliau, kita mengucapkan selamat tinggal kepada salah satu tokoh dari generasi terhebat," ungkap PM Morrison.
Pangeran Philip dikenal memiliki hubungan panjang dan erat dengan Australia. Saat masih menjadi perwira Angkatan Laut Inggris, sang pangeran pernah datang ke Australia dengan menggunakan kapal perang di tahun 1940.
Memasuki tahun 1954, Pangeran Philip datang ke Pelabuhan Sydney bersama Ratu Elizabeth II. Itu merupakan kunjungan pertama monarki Inggris yang masih berkuasa ke Australia.
Selama berdekade-dekade, lebih dari 700 ribu pemuda Australia telah ikut serta dalam skema penghargaan Duke of Edinburgh's Award. "Kemampuannya untuk selalu menjadi diri sendiri merupakan daya tarik bagi begitu banyak warga Australia," sebut PM Morrison.
Pada 2011, kunjungan terakhir Pangeran Philip bersama Ratu ke Australia, Julia Gillard yang kala itu menjabat perdana menteri mendeskripsikan sang pangeran sebagai sosok humoris yang memiliki ikatan kuat dengan Negeri Kanguru.
Baca: Biden dan Jajaran Mantan Presiden AS Kenang Pangeran Philip
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
