Seorang Turis Terluka usai Terkena Hantaman Ekor Hiu Paus

Canberra: Seorang turis perempuan terluka usai terkena hantaman bagian ekor dari ikan hiu paus di perairan Australia. Saat kejadian, perempuan berusia 29 tahun itu sedang menyelam bersama sekelompok turis lainnya di situs wisata Ningaloo Reef di Australia Barat.
 
Berenang bersama hiu paus -- spesies ikan terbesar di dunia -- adalah aktivitas wisata populer di perairan Australia.
 
Kepolisian Australia mengatakan, regulator keselamatan pariwisata sedang menyelidiki insiden tersebut. Layanan kesehatan St John's Ambulance melaporkan, korban mengalami pendarahan organ dalam dan juga luka di perut bagian atas dari sebuah "hantaman."

Korban sempat dirawat di kota Exmouth, sebelum akhirnya diterbangkan ke sebuah rumah sakit di Perth. Hingga Senin 3 Agustus 2020, kondisi korban dilaporkan "cukup serius, namun relatif stabil."
 
Beberapa turis lainnya turut menyaksikan insiden tersebut, namun berhasil selamat tanpa terluka. Insiden terjadi hanya beberapa ratus meter dari tepi pantai.
 
Ningaloo Reef di wilayah Coral Coast di Australia Barat dikenal dengan keragaman makhluk laut dan merupakan salah satu situs turis ternama di Negeri Kanguru.
 
Dapat tumbuh hingga sepanjang 18 meter, hiu paus adalah hiu terbesar dan juga ikan terbesar di dunia. Terlepas dari ukurannya, hiu paus secara umum tidak berbahaya karena sifatnya yang tenang.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di

Google News