Tes massal akan dilakukan dengan bantuan tim beranggotakan 60 orang dari daratan utama Tiongkok. Ini merupakan kali pertama pejabat kesehatan Tiongkok membantu Hong Kong, wilayah administratif khusus, dalam pertempuran melawan pandemi covid-19.
Berdasarkan situs daring covid-19 milik pemerintah, saat ini tercatat ada lebih dari 4.600 kasus terkonfirmasi di seantero kota. Dari total tersebut, tercatat ada 75 kematian.
Lam mengatakan tes massal ini bersifat sukarela, dan membutuhkan waktu sekitar dua pekan untuk menyelesaikannya.
"Akan ada peningkatan substansial kapasitas tes (covid-19) di sektor publik dan swasta, dengan angka peningkatan lebih dari 10 kali lipat," katanya dilansir dari AFP, Jumat, 21 Agustus 2020.
Senin lalu, otoritas Hong Kong mengumumkan perpanjangan pembatasan untuk mengendalikan penyebaran covid-19. Pembatasan ini termasuk larangan makan di restoran mulai pukul 18.00, serta kewajiban memakai masker di semua area publik.
Pembatasan-pembatasan itu akan tetap berlaku hingga 25 Agustus mendatang.
"Dalam memperluas pembatasan, pemerintah telah menyeimbangkan berbagai faktor dalam melindungi kesehatan masyarakat. Situasi pandemi yang parah saat ini tidak memungkinkan untuk dilakukannya pelonggaran aturan," kata juru bicara biro makanan dan kesehatan Hong Kong.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
